IMUST 2025 Momentum Bangun Ekosistem Industri Musik Indonesia Mandiri

Jakarta, Oktober 2025 — Indonesia siap mencetak babak baru dalam industri musiknya lewat peluncuran Indonesia Music Summit 2025 (IMUST)—acara kolaboratif yang bertujuan merumuskan tata kelola, perlindungan hak cipta, serta penguatan ekosistem kreatif musik nasional. Diselenggarakan oleh Sashana Indonesia, IMUST bakal digelar pada Oktober 2025 di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, sebagai platform pemecah persoalan industri yang telah berlangsung lama.

Sinergi Stakeholder: Dari Praktisi hingga Pembuat Kebijakan
IMUST bukan sekadar konferensi musik biasa. Event ini menjadi ruang berkumpulnya para musisi, produser, label rekaman, manajer artis, promotor, dan pelaku industri kreatif lainnya—dengan tujuan mempertemukan berbagai perspektif untuk membangun ekosistem yang lebih kokoh dan inklusif.

Menurut Dhani ‘Pette’ Widjanarko, Founder Sashana Indonesia sekaligus Project Director IMUST, “Sashana Indonesia adalah ruang dialog untuk merumuskan kembali tata kelola menuju ekosistem yang lebih baik.”

Fokus Utama IMUST: Tantangan yang Harus Diselesaikan
Acara ini menghadirkan solusi atas tiga isu utama yang menjadi kendala industri: kelola royalti musik yang belum tuntas, infrastruktur konser yang minim, serta perizinan yang berbelit.

Staf dari Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) yang hadir dalam konferensi pers menyatakan kesiapan mereka menampung masukan dari IMUST sebagai rekomendasi strategi kebijakan. Mereka menyoroti pentingnya reformasi perizinan, penegakan royalti performing rights, dan perlunya pengelolaan industri oleh ahlinya.

Momentum Ekonomi Industri Musik Digital
Menurut data dari Omdia (Juni 2025), pendapatan musik rekaman di Indonesia melonjak naik 12,7% sepanjang tahun lalu, mencapai US$127,4 juta. Perkiraan tren positif ini berlanjut hingga mencapai US$204,6 juta pada 2029—didukung penetrasi ponsel pintar di atas 70% dan berkembangnya jumlah pengguna layanan streaming musik.

IMUST hadir di waktu yang tepat sebagai wadah untuk mengrespon potensi ekonomi industri musik digital dan transisi menuju era voicing yang lebih profesional dan adil.

Kegiatan Utama dan Harapan Aksi Nyata
Rangkaian kegiatan IMUST mencakup workshop, seminar, diskusi panel, pameran teknologi musik, serta pertunjukan live dari talenta unggulan. Tujuannya bukan hanya dialog—tetapi juga merancang ekosistem yang berdampak langsung ke kebijakan dan implementasi industri.

IMUST juga digadang sebagai momentum emas agar musik Indonesia benar-benar berdaulat—tidak hanya di ranah kreatif, tetapi juga secara ekonomi dan regulatif.

Harapan untuk Industri yang Mandiri & Berdaulat
IMUST 2025 menjadi titik awal penting dalam menyusun blueprint industri musik Indonesia yang inklusif, profesional, dan siap bersaing. Dengan kolaborasi antara pelaku kreatif dan pembuat kebijakan, harapan terletak pada konsep bahwa musik bukan sekadar hiburan—melainkan sumber ekonomi, budaya, dan identitas bangsa.

Baca: green light untuk artis ikonik rossa dkk memimpin pangkas musik nasional

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *