Garam dan Madu (Sakit Dadaku) adalah lagu kolaborasi Tenxi, Jemsii, dan Naykilla yang sukses menjadi fenomena musik di Indonesia dan mancanegara. Dirilis pada 2025, lagu ini memadukan genre hip-hop, trap, dan dangdut-koplo dengan lirik yang emosional, sehingga cepat mencuri perhatian publik.
Viral di Media Sosial
Sejak rilis, Lagu “Garam dan Madu (Sakit Dadaku)” langsung viral di TikTok dan YouTube. Potongan bagian hook lagu ini banyak digunakan sebagai backsound video, mulai dari konten hiburan, parodi, hingga ekspresi curhat netizen. Hingga Maret 2025, video musiknya sudah ditonton lebih dari 87 juta kali di YouTube dan masuk jajaran trending music global.
Pesan dan Makna Lagu
Lirik “Garam dan Madu” bercerita tentang hubungan yang manis sekaligus menyakitkan—seperti madu yang manis namun bercampur garam yang asin. Perpaduan emosi ini membuat banyak pendengar merasa relate dengan kisah cinta mereka sendiri.
Prestasi yang Diraih
- Menduduki peringkat 1 di tangga lagu ASIRI Indonesia.
- Masuk Billboard Indonesia Songs Chart selama beberapa minggu berturut-turut.
- Viral challenge di TikTok dengan jutaan partisipan.
Kolaborasi Unik dan Aransemen Menarik
Kolaborasi Tenxi, Jemsii, dan Naykilla dianggap segar di industri musik Indonesia. Mereka memadukan rap energik, sentuhan koplo yang membuat tubuh ikut bergoyang, serta lirik yang mudah diingat.
Reaksi Publik dan Industri Musik
Banyak musisi senior memuji keberanian lagu ini memadukan berbagai genre tanpa kehilangan identitas. Media internasional bahkan menyebut “Garam dan Madu” sebagai salah satu contoh musik pop Indonesia yang siap go international.
Kesimpulan
Lagu “Garam dan Madu (Sakit Dadaku)” Viral dan Mendunia membuktikan bahwa musik Indonesia mampu menembus pasar global dengan kreativitas, kolaborasi lintas genre, dan kekuatan media sosial. Bagi pecinta musik, lagu ini menjadi simbol bahwa karya lokal punya potensi mendunia.
Baca: masakan soto betawi jakarta gurihnya kuliner khas ibu kota
Related Posts
